KEHADIRANMU

Hai kamu,

Aku sering kali mengingatmu

Jangan kamu tertawa

Bila aku menangis

Bila aku tertawa

Bila aku jadi termangu

Saat lembaran gambaran wajah dan dirimu

Ada di hadapan mataku

Jangan kamu katakan aku berlebihan

Bukan

Maksudku

Aku hanya rindu kehadiranmu, lagi

Memang, aku bukan sosok romantis

Bukan juga seorang yang puitis ibarat penyair atau pun pujangga

Hahaha

Tidak sama sekali

Aku hanya seorang yang pernah ada di dalam hari-harimu

Kemarin,

Hari ini,

Atau besok

Aku juga tidak tahu pasti

Yang pasti kamu memberi semangat, tawa, haru, kisah mengagumkan

Untuk aku

Untuk hariku

Bila orang lain menyuruhku untuk melupakanmu

Maaf, aku belum bisa

Dan kurasa kamu juga belum

Ya, kan?

Mengaku saja

Karena aku tetap akan tersenyum apa pun jawabanmu

Notes kecil ini sudah puluhan tulisan tentang dirimu

Namun, aku tetap tak bisa membawa senyumanmu kembali

Di hatiku?

Ah, terlalu gombal

Di hariku?

Sepertinya berlebihan

Lalu di mana?

Mungkin kurasa yang paling tepat adalah…

Di tiap tawaku

Di tiap haruku

Di tiap hari mengagumkan untukku

Kehadiranmu

Kamu tahu?

Itu bisa

Menjadi alasan mengapa aku tersenyum hari ini

Menjadi alasan mengapa aku sedih kemarin

Menjadi alasan mengapa aku merasa menjadi manusia yang paling bahagia di tiap hariku

Hai kamu,

Kehadiranmu

Aku minta sekali lagi

Mungkin bisa kutemui sekali lagi

Esok hari