Sunday, August 23, 2015

Kita Jadi Kenangan

Pada Jumat berlangit cerah ini
Kita masih bisa menulis
Apa yang jadi harap dan doa kita
Dalam selembar kertas
atau tertuju baik pada tiap sujud untuk-Nya

Pada Jumat berlangit cerah ini
Kita masih bisa menulis
Apa yang kita sedihkan
Lalu pada apa yang membuat kita bahagia

Pada Jumat berlangit cerah ini
Bisa jadi Jumat terakhir kita
Untuk melihat apa yang ada di dunia
Menyampaikan rasa maaf
yang mungkin tertahan dalam hati
Bertahun lamanya
Pada mereka yang dikecewakan
Pada mereka pula yang jua mengecewakan
karena kita akan jadi kenangan
Entah pada kebaikan
Atau pada kebencian

Pada Jumat berlangit cerah esok
Kita mungkin telah berbeda
Hanya dari amal kita bertumpu
Hanya dari kebaikan kita selamat
Hanya dari doa mereka yang mengingat kita

Telahkah kita pikirkan?
Siapa saja yang mungkin
akan tetap mengingat kita
Setelah kematian kita esok?
Telahkah kita pikirkan?
Siapa saja yang mungkin
akan merindukan kita
Setelah kematian kita esok?

Kita akan selalu jadi kenangan
Bagi siapa pun mereka
Entah dalam kebaikan
Entah dalam kebencian

Pada Jumat berlangit cerah esok
Adalah nisan bertulis nama kita
Adalah kebaikan kita yang selalu melekat
Adalah kerinduannya dalam doa untuk kita

Pada Jumat berlangit cerah esok
Tulisan ini akan abadi
Karena kita akan jadi kenangan
Pada hati yang merindukan kita

(Dhinar A. Fitriany, Jumat 24 April 2015, 11:19 WIB)

No comments: